by

Gubernur Sumsel H. Herman Deru Hadir Sekaligus Membuka Rapat Kerja Nasional Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas Tahun 2022

SriwijayaUpdate. Com, Palembang –
Hadir sekaligus membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA) Tahun 2022, Gubernur Sumsel H. Herman Deru beri 3 point masukan kepada jajaran IKA SKMA.

IKA SKMA yang anggotanya diisi oleh para orang-orang yang memahami bidang kehutanan, oeh karena itu orang nomor satu di Sumsel tersebut mengharapkan IKA SKMA dapat menjadi partner pemerintah dalam menangani persoalanan Kasus Kebabakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) yang ada disetiap daerah khususnya juga Sumsel.

“Saya ingin para anggota IKA SKMA ini membantu kami pemerintah untuk bagaimana kita sama-sama mencari pola agar kita bisa mengatasi karhutla secara permanen, yang kita harapkan rekomendasi oleh para ahli ini,” Kata Herman Deru saat membuka acara Rakernas IKA SKMA, di Ballroom Hotel Santika Premiere, Sabtu, (29/10).

Demi menjaga kelesetarian flora dan fauna, sebagai kepala daerah Herman Deru berencana dan mengajak IKA SKMA membangun Zoo atau kebun binatang.

Dikenal memiliki suaka marga satwa dan hutan lindung Sumsel serinh menjadi sasaran empuk para oknum-oknum nakal yang ingin melakukan tindakan buruk terhadap hutan dan suaka margasatwa di Sumsel.

Oleh karena itu, Herman Deru mengharapkan agar IKA SKMA melalui Rakernas tersebut dapat merumuskan dan menemukan solisinya agar hutan dan suaka margasatwa yang ada di Sumsel tetap terlindungi.

Dirinya juga meminta agar IKA SKMA dapat melakukan kerja sama yang dengan instansi berwenang terkait penambahan personil Polhut demi menjaga hutan lindung dan suaka marga satwa yang terdapat di Sumsel.

Disamping itu juga, sebagai kepala daerah Herman Deru bersyukur dan senang lantara Rakernas IKA SKMA dapat terlaksana di Palembang, Sumatera Selatan dan dia berharap agara masukan-masukan yang ia berikan menjadi bahan pertimbangan pada Rakernas tersebut.

Diketahui juga, pelaksanaan Rakernas tersebut berlangsung 2 hari mulai dan diikuti oleh 300 peserta yang hadir langsung, dan 700 peserta hadir secara virtual.(Rel/Adv/Mus).

News Feed