SriwijayaUpdate.Com, Bogor – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menghadiri penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) Ilmu Pertahanan bidang Perang Semesta kepada Jenderal (Purn) TNI Ryamizard Ryacudu oleh Universitas Pertahanan RI di Kampus Unhan, Bogor, Kamis (20/5).
Dalam sidang ini Rektor Unhan RI Laksamana Madya TNI Dr. Amarulla Octavian.,S.T., M.Sc., DESD., CIQnR., CIQaR., IPU selaku Ketua Senat Unhan RI yang menyampaikan bahwa Jenderal TNI (Purn) Dr. (H.C) Ryamizard Ryacudu merupakan Doktor Honoris Causa pertama di Universitas Pertahanan RI yang telah menunjukkan prestasi sebagai militer profesional sekaligus prestasi akademik. Sebagai prajurit TNI, Jenderal TNI (Purn) Dr. (H.C) Ryamizard Ryacudu menunjukkan dharma bhakti luar biasa ketika menjabat sebagai Pangkostrad tahun 2000-2002, Kasad tahun 2002-2005 dan Menhan RI tahun 2014- 2019.
Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan Honoris Causa) ini juga selaras dengan peta jalan pencapaian Universitas Pertahanan RI untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas Program Doktoral yang telah berjalan sejak 2018. Prestasi akademik Jenderal TNI (Purn) Dr. (H.C) Ryamizard Ryacudu merupakan teladan bagi para prajurit TNI untuk semakin bersemangat menimba ilmu di Universitas Pertahanan RI.
Dalam Sidang Senat Terbuka ini, Jenderal TNI (Purn) Dr. (H.C) Ryamizard Ryacudu memaparkan orasi ilmiah yang berjudul “Bela Negara sebagai Pondasi Dasar Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta dalam Menghadapi Ancaman Militer, Non militer dan Hibrida”. Konsep Dasar Sishankamrata antara lain Total Defence, Total War dan Nasionalisme, total defense merupakan pendekatan keamanan komprehensif keseluruhan masyarakat, melibatkan kolaborasi yang terlembaga antara pemerintah dan berbagai elemen bangsa sebagai tambahan kekuatan angkatan bersenjata negara dalam menghadapi berbagai ancaman. Sishankamrata berbasis strategi pulau besar dan pagar nusantara menjadi instrumen dasar strategi pertahanan negara yang disusun oleh Kementerian Pertahanan, menjadi dasar pijakan perumusan strategi yang disusun oleh Mabes TNI dan Mabes Angkatan.
Sidang Senat Terbuka Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) ini dihadiri pula oleh Wakil Menteri Pertahanan RI M. Herindra, Sekjen Kemhan RI Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto M.D.S, Irjen Kemhan RI Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksana, S.I.P., M.M., pejabat eselon I dan II di Lingkungan Kemhan, perwakilan Kemendikbud, pejabat Kementerian/Lembaga, Guru Besar Unhan RI, serta Pimpinan Perguruan Tinggi Mitra Universitas Pertahanan antara lain UI, ITB, IPB, UGM, ITS, UNAIR, UB, Dekan UHT, UNPAD, UNJ.(Tur)