SriwijayaUpdate.Com, Palembang –
Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru mengikuti pelaksanaan Dzikir dan Doa kebangsaan bersama Presiden RI, Joko Widodo.
Dzikir dan doa bersama yang digelar secara virtual ini bertujuan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT agar wabah pandemi Covid-19 di Indonesia segera berakhir.
Gubernur Sumsel, Herman Deru terlihat sangat antuasi mengikuti sejumlah rangkai dzikir dan doa kebangsaan yang diikutinya di Command Center Gubernur Sumsel, Minggu (1/8/21) malam.
Dalam sambutannya, Presiden RI, Joko Widodo meyakini jika semangat kepercayaan dan gotong-royong masih menyala, terutama saat negara sedang menghadapi ujian dan bencana pandemi Covid-19.
“Penjatan doa ini sebagai upaya untuk memohon kepada Allah agar bencana Covid-19 segera berakhir. Serta memohon agar cita-cita bangsa untuk terwujudnya Indonesia maju,” ucapnya.
Dalam kesempatan ini, Presiden RI Jokowi turut mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, termasuk bagi alim ulama dan tokoh agama atas upaya yang telah dilakukan dalam mencegah penyebaran Covid-19.
“Kita bersama-sama melakukan upaya pencegahan, mulai dari mengajak masyarakat menjaga prokes hingga mensukseskan program vaksinasi di Indonesia. Malam ini kita memanjatkan doa agar mendapatkan pertolongan dari Allah SWT,” terangnya.
Menurutnya, doa bagian terpenting yang dipercaya dapat memberikan dampak yang baik, rerutama untuk umat muslim.
Dzikir dan doa kebangsaan 76 tahun Indonesia merdeka ini juga diikuti Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin sekaligus sebagai penceramah, Ketua Umum Majelis Dzikir Habbul Wathon, Musthofa Aqil Siradj, pemimpin dzikir bersama sekaligus Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof Dr KH Said Agil Husin Almunawar, Muhammad Luthfi Ali Yahya selaku pembaca doa serta sejumlah kepala daerah se-Indonesia, baik Gubernur, Bupati ataupun walikota.(Rel/Adv/Mus).