SriwijayaUpdate.Com, Ogan Ilir – Sejumlah awak media yang bertugas di Bumi Caram Seguguk menyayangkan kinerja Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten (Diskominfo) Ogan Ilir yang dianggap tak profesional dalam bekerja, pasalnya pembagian dana publikasi Pemkab Ogan Ilir terkesan tebang pilih.
Seperti yang diuangkapkan Landik Wartawan SriwijayaUpdate.Com yang menyayangkan dana publikasi terkesan hanya diperuntukkan kelompok tertentu, hal ini tentu perlakuan yang tidak mengenakkan bagi sejumlah insan pers yang mencari peruntungan di Kabupaten Ogan Ilir.
“Saya merasa kecewa dengan kinerja ASN Kominfo OI yang mengelolah dana publikasi Pemkab OI, selain terkesan tertutup juga adanya kesan penganaktirian, seperti untuk pembayaran bagi media online sebagian hanya diberikan 1 berita berbayar dan kelompok tertentu bahkan lebih dari 4 berita berbayar “ujar Landik saat berada di Sekretariat PWI Ogan Ilir, Senin (29/3/2021).
Senada dikatakan JM wartawan yang sudah lama bertugas di Ogan Ilir juga menyayangkan sikap yang dilakukan oleh Kominfo OI ini, pasalnya bisa menimbulkan kecemburuan antar sesama awak media.
“Sikap ini tentu tidak sehat pasalnya dapat menimbulkan kecemburuan sosial antar sesama wartawan yang sama-sama bertugas di Bumi Caram Seguguk, untuk itu kami meminta kepada Kominfo OI agar lebih bijak,”ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Ogan Ilir Wahyudi Wibowo saat dihubungi awak media, menggunakan aplikasi pesan singkat WA yang mempertanyakan adanya kesenjangan pembayaran ADV. Kadin Kominfo OI tidak membalas padahal tanda dua contrang sudah berwarna biru yang menandakan pesan tersebut sudah dibaca (Cn)