by

Herman Deru Berikan Bansos 1000 Ton Beras Untuk Masyarakat Terdampak Covid-19

SriwijayaUpdate. Com, Palembang –
Aksi kemanusiaan melaui bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat secara masif dilakukan Gubernur Sumsel H Herman Deru ditengah hantaman pandemi covid-19 saat ini.

Seperti pada Minggu (25/7) pagi, Gubernur Herman Deru mendistribusikan langsung bansos pangan untuk masyarakat yang terdampak covid-19 di Sumsel.

Pada tahap awal ini, sedikitnya ada 1000 ton beras diberikan untuk masyarakat. Aksi tersebut merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemprov Sumsel, Pemkab dan Pemkot serta berbagai pihak lainnya kepada masyarakat.

“Pemerintah ini tidak tinggal diam dalam penanganan covid 19. Semaksimal mungkin kita akan terus memberikan bantuan. Semua kebijakan yang dilakukan pemerintah ini semata-mata untuk masyarakat,” kata Herman Deru didampingi ketua DPRD Provinsi Sumsel Hj RA Anita Noeringhati dan Forkompinda di Sumsel.

Dimana sasaran penerima bansos pangan tersebut yakni seluruh masyarakat yang terdampak covid 19 sehingga kemampuan ekonominya menurun.

Bahkan bantuan tersebut diutamakan kepada deerah-daerah yang yang dianjurkan pemerintah pusat untuk diberlakukan PPKM.

Menurutnya, bantuan 1000 ton beras yang diberikan kepada masyarakat tersebut diluar dari suplay pemerintah pusat. Artinya, Sumsel memang menyediakan beras hasil petani lokal untuk diberikan kepada masyarakat.

Dia menyebut, dipilihnya bantuan pangan berupa beras dalam bansos tersebut mengingat beras merupakan bahan pangan utama yang dibutuhkan masyarakat.

Tidak hanya itu, untuk memonitoring pendistribusian bansos pangan tersebut, Herman Deru juga melepas tim monitoring untuk melakukan pengawasan.

Tim ini bukan untuk mencari kesalahan, namun memastikan untik memantabkan data dan kesesuaian penerima bantuan. Melalui tim ini kita dapat mengevaluasi sistem pendistribusian bansos tersebut” sebutnya.

Selain memberikan bansos pangan untuk masyarakat, Herman Deru juga memberikan bantuan mobil jenazah untuk Kodim O418 Palembang.

“Mobil ini juga sangat dibutuhkan. Ini merupakan kesiapsiagaan kita menghadapi kondisi terburuk,” imbuhnya
.(Rel/Adv/Mus).

News Feed