SriwijayaUpdate.com, Jakarta –
Putra Presiden ke-3 RI Bacharudin Jusuf Habibie, Thareq Kemal Habibie membenarkan tentang informasi yang beredar di media sosial tentang meninggalnya sang ayah.
“Dengan sangat berat, mengucapkan, ayah saya Bacharudin Jusuf Habibie, Presiden ke-3 RI, meninggal dunia jam 18.05 WIB,” ujar Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9/2019).
Thareq mengatakan, sang ayah meninggal dunia karena sudah berusia tua sehingga sejumlah organ dalam tubuhnya mengalami degenerasi. Salah satunya adalah jantung.
Ia sekaligus mengapresiasi tim dokter yang selama ini menangani sang ayah selama dalam perawatan.
Sebelum meninggal, keluarga dekat sudah berkumpul di RSPAD Gatot Soebroto, tempat Habibie dirawat.
Kondisi Habibie memang sempat menurun belakangan ini. Perkembangan kondisi kesehatannya terus dipantau oleh 44 dokter yang tergabung dalam tim dokter kepresidenan. Ada yang ahli jantung hingga otak.
Pada tahun 2018 lalu, kondisi Habibie juga menurun karena kelelahan setelah melakukan kegiatan di berbagai kota di Indonesia.
Pada tahun yang sama, ia juga pernah dirawat di Jerman karena mengalami kebocoran klep jantung.
Salah satu sahabat Almarhum BJ Habibie yang datang melayat ke Rumah Duka di Patra Kuningan Jakarta adalah Hendropriyono yang sangat merasa kehilangan. Banyak hal dan kesan yang patut di contoh oleh seluruh anak bangsa.
“Kita merasa kehilangan seorang Bapak Bangsa, Bapak Demokrasi yang tidak hanya sukses menghantarkan kemajuan bangsa ini juga sangat perhatian terhadap keluarganya.”jelasnya seusai keluar dari rumah duka, Rabu malam (11/9/2019).
Terpantau hingga malam ini ribuan pelayat terus berdatangan selain itu juga sejumlah tokoh datang melayat antara lain Wakil Presiden Terpilih Ma’ruf Amin, Prabowo Subianto, Menkopolhukam Wiranto, dan sejumlah tokoh lainnya. (Red).